Saya rindu Renungan Pemuda Remaja Inspiratif ini menjadi berkat untuk Pemuda Remaja GKE

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 6 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 7 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 8 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 03 Agustus 2014

HARI PEMUDA GKE 2014, MOMEN KEBANGKITAN PEMUDA REMAJA GKE

Minggu, 03 Agustus 2014
 
Pemuda dan remaja menjadi satu unsur yang memberikan warna tersendiri dalam dinamika kehidupan sehari-hari. Dengan ide-idenya yang kreatif, dinamis, semangat, menyukai tantangan, dan suka bereksperimen dengan hal-hal yang baru, pemuda remaja hadir sebagai satu bagian yang memberi kontribusi tersendiri. Dan kebanyakan ide-ide baru dan segar lahirnya dari pemikiran pemuda dan remaja.
Berbicara soal keadaan atau kondisi Komisi/Seksi Pelayanan Pemuda Remaja GKE saat ini, Memangnya ada apa? Kenapa dengan Komisi/Seksi Pelayanan Pemuda Remaja GKE sekarang? Pertanyaan itu mungkin terlintas dipikiran saya dan teman-teman saat ini. Mungkin ada beberapa jawaban dari teman-teman yang muncul :
“Enggak apa2 kok, pemuda remaja ditempat gue baik2 saja”,”Saya selalu datang persekutuan kok, walaupun yang datang gak sampai sepuluh orang”,”Walaupun yang melayani persekutuan orangnya itu-itu terus, tapi pelayanan pemuda remaja di gereja ku jalan kok”,”Program kerja kami jalan kok, walaupun pemuda remajanya yang terlibat sedikit” dan lain sebagainya. Saya mau katakan bahwa saat ini Komisi/Seksi Pelayanan Pemuda Remaja GKE sedang “SAKIT KERAS”.
            Ada beberapa permasalahan dan tantangan yang membuat Kondisi Komisi/Seksi Pelayanan Pemuda Remaja GKE ini saya katakan sedang “SAKIT KERAS” :
            Pertama, Kurangnya Koordinasi Antara Pengurus Pemuda Remaja Sinode, Pengurus Pemuda Remaja Resort, dan Pengurus Pemuda Remaja setiap Jemaat sehingga mengakibatkan kepengurusan Pemuda di setiap tingkatan berjalan dan berdiri sendiri-sendiri dan akhirnya karena tidak diperhatikan lama-kelamaan hilang entah kemana.
Kedua, menurunnya animo Pemuda Remaja GKE untuk menghadiri kegiatan-kegiatan GKE khususnya kegiatan atau ibadah yang diadakan oleh Komisi/Seksi Pelayanan Pemuda Remaja GKE. Ada yang lebih senang dan aktif pelayanan dan ibadah di Gereja yang bukan GKE, lebih senang tinggal di rumah menonton TV, lebih senang bekerja, bermain game, dan kehidupan Pemuda Remaja juga sudah sulit dipisahkan dari internet dan sosial media khususnya facebook, twitter, Whatsapp, instragram, BBM, dan sebagainya.
Ketiga, ada banyak Pemuda Remaja GKE yang kesulitan mengatur waktu untuk mengikuti aktivitas kegiatan Komisi/Seksi Pelayanan Pemuda Remaja GKE karena banyaknya tugas sekolah dan bekerja.
Keempat, terbatasnya kesempatan Pemuda Remaja GKE untuk melayani di Gereja karena tertutupnya Gereja terhadap Budaya Pemuda Remaja. Budaya Pemuda Remaja disini diartikan sebagai karakteristik Pemuda Remaja yang ingin mengembangkan kreatifitasnya, ide-ide kreatif, senang mencoba hal baru, tidak menyukai hal-hal yang menoton dan sebagainya. Pera Pemuda Remaja mempunyai cara sendiri untuk mengalami perjumpaan dengan Tuhan, tetapi terkadang mereka bingung dan tidak mendapat tempat di gereja untuk mengembangkan diri, mereka menganggap gereja kurang tanggal membantu mereka dalam menghadapi masalah di seputar kehidupan Pemuda Remaja.
Kelima, kurangnya dukungan Jemaat GKE dalam kegiatan-kegiatan Komisi/Seksi Pelayanan Pemuda Remaja GKE. Apakah karena Pemuda Remaja terlalu kritis dalam menyikapi kaum tua yang sudah mempunyai kedudukan? Atau Kaum Tua terlalu berhitung memakai kalkulator ketika harus memenuhi kehidupan/kegiatan/kreatifitas Pemuda Remaja sehingga kurangnya mendukung dari Jemaat.
Walau ada banyak tantangan dan masalah yang dihadapi, apakah kita akan menyerah pada keadaan tersebut? Justru saatnya ini kita untuk bangkit sebagai Pemuda Remaja GKE. Kita tidak boleh menyerah dengan godaan-godaan yang ada ditengah era post-modern ini. Melainkan kita semakin bekali diri kita dengan firman Tuhan dan saling menguatkan satu sama lain dalam persekutuan gereja.
Marilah kita sebagai Pemuda Remaja GKE menghidupkan kembali persekutuan kita sebagai Pemuda Remaja GKE. Hidup atau tidaknya kehidupan persekutuan pemuda dan remaja ditentukan oleh kita, bukan orang lain. Buatlah persekutuan tersebut sebagai sarana kita untuk dapat mengalami perjumpaan dengan Tuhan dan membawa berkat serta penguatan bagi sesama.
Marilah kita juga menghayati HARI PEMUDA GKE pada hari ini Minggu, 03 Agustus 2014 . Biarlah HARI PEMUDA GKE 2014 membawa perubahan  bagi Pemuda Remaja GKE kita, buanglah kebiasaan buruk, sifat egois, dan individualisme kita dan HARI PEMUDA GKE 2014 juga dapat kita maknai sebagai bangkitnya PEMUDA REMAJA GKE yang bersatu membawa terang dan dampak positif bagi lingkungan sekitar.

SELAMAT HARI PEMUDA GKE 2014
HIDUPLAH PEMUDA GKE
AKU MUDA, KAMU MUDA, KITA BISA!!!
“Jangan Tinggalkan GKE, Tetaplah Disini dan Marilah Kita Bangkit Lagi dengan Mengandalkan Kekuatan Tuhan”
Kiranya Tuhan membimbing dan menerangi Pemuda Remaja GKE

03 Agustus 2014,
Salam Hangat.
Tadonny Vani